Thursday 10 December 2015

Cara Berbicara di depan umum

Komunikasi boleh dibilang berhasil apabila informasi yang kita sampaikan dapat diterima dengan baik oleh lawan bicara kita. Apalagi masa kita berkomunikasi di depan umum/publik. Dengan jangkauan audience yang lebih luas, anda perlu mempersiapkan diri di sini. Sebab seiring dengan kejayaan, kamu akan berkomunikasi di depan publik. Berikut tips berguna untuk anda yang ingin memperdalam dari segi public speaking.


1. Jadilah spontan.
Jangan menghafal isi pembicaraan . Dengan menghafal, maka gaya berkomunikasi kita akan terlihat kaku dan kedekatan personal tidak akan terjalin. Apalagi jika kita melupakan sesuatu perkataan dalam speech. Niscaya kita akan gelabah, panik, dan bicara kita jadi kacau.
2. Tulis isi yang ingin disampaikan dalam bentuk point.
Menulis isi yang penting-penting saja, kemudian menjelaskannya secara alami, itulah kunci untuk menciptakan komunikasi yang baik. Dengan demikian, anda tidak melewatkan satu pun ilmu yang ingin disampaikan.
3. Interaksi dengan audience.
Penting untuk mendapatkan feedback dari audience supaya komunikasi kita jadi lebih hidup. Makanya, jangan lupa untuk berinteraksi. Dari feedback audience, kita boleh mengukur level humor yang boleh diterima audience.
4. Tampalan humor.
Menurut Anthony Robbins, salah satu motivator dunia, humor adalah pelincir yang dapat membantu penyampaian informasi menjadi lebih lembut.
5. Penguasaan materi melahirkan improvisasi.
Sebelum melakukan speech, penting untuk menguasai materi supaya kita boleh melakukan improvisasi. Terutama apabila tempoh  masih panjang, sementara materi  sudah habis.
6. Time Management.
Atur waktu yang diberikan dengan baik. Dengan time management yang sudah diperkirakan sebelumnya, anda boleh lebih mudah menyusun materi dan menepati deadline.
7. Gunakan kekuatan cerita.
Jangan meremehkan kekuatan cerita. Pengalaman asli merupakan media yang paling ampuh untuk meyakinkan audience. Apalagi jika disampaikan dengan gaya yang meyakinkan. Mereka akan larut dengan ceritamu.
8. Bangun kredibiliti.
Percayalah bahawa kredibiliti pembicaraan mampu mempengaruhi tingkat kepercayaan pendengar. Ada banyak cara untuk membangun kredibiliti, misalnya dengan gaya yang lugas. Namun cara paling mudah adalah menyiapkan fakta berupa data dan statistik untuk mendukung statement yang kita sampaikan.
9. Mix pesan yang akan disampaikan.
Mix materi, humor, cerita dan statistik di atas dalam sebuah informasi yang menarik untuk didengarkan. Di sini, anda boleh memujuk sekaligus menghiburkan.
10. Berbicara dengan jelas.
Seorang pembicara harus terlatih untuk berbicara dengan jelas. Supaya setiap informasi dapat diterima dengan baik. Maka bersyukurlah jika negara kita menggunakan Bahasa Malaysia, di mana penulisan adalah sama dengan pengucapan.
11. Gunakan intonasi yang berbeza.
Apabila kita hanya menggunakan 1 intonasi saja selama speech, maka speech kita akan terdengar datar dan boring. Beri letupan-letupan bila perlu.
12. Peranan mata.
Peranan mata sangat penting dalam membangun suatu komunikasi. Mereka akan merasa special. Perhatian mereka tidak sekadar bertepuk sebelah tangan.
13. Gunakan bahasa tubuh.
Seringkali seorang speaker tangannya mati ketika di depan publik. Padahal bahasa tubuh mampu memberi penegasan-penegasan pada informasi yang ingin ditekankan. Maka seringlah mengangkat tangan kamu tinggi-tinggi di depan cermin untuk menemukan pose.
14. Jangan ragu untuk “pause” dan ambil nafas.
15. Hindari kata “emm” atau “ehh”.
Daripada emm dan ehh, akan lebih baik bila menutup mulut dan kemudian mengambil nafas. Setelah itu baru memikirkan apa yang ingin disampaikan selanjutnya.
16. Be Interesting.
Posisikan dirimu sejajar. Jangan minder. kamu akan nampak lebih interesting untuk dilihat.
17. Tunjukkan rasa percaya diri anda.
Seperti hal demikian, manusia mempunyai cara untuk menyatakan rasa percaya pada diri sendiri. Tersenyum, pegang dagu dan membusungkan dada adalah beberapa sikap yang menunjukkan sikap percaya diri.
18. Buang tekanan yang kamu rasakan.
Rasa gugup mungkin akan menyelimuti perasaan anda saat akan mulai berbicara. Hal tersebut normal. Pembicara yang berpengalaman pun terhadap masih dihinggapi rasa gugup. Cara paling mudah menghadapi rasa gugup tersebut adalah merubah mindset kamu. Berpikirlah bahawa anda di sini membawa informasi yang berharga bagi audiencemu.
19. Persiapan.
Siapkan segala hal yang mengenai speech. Mulai dari point-point yang paling kecil sekalipun seperti sapu tangan di saku dan air mineral.
20. Jam terbang.
Langkah paling akhir untuk menjadi pembicara yang baik adalah terus berlatih. berbicaralah seskerap mungkin. Ambil setiap kesempatan yang ada. Sebab seiring intensitas trial & error, kamu baru boleh menemukan rumusan yang ptepat.
Sekian,

No comments:

Post a Comment